Cengkepala

Momentum Strategis, BKKBN Provinsi Maluku Gelar Gebyar Ketahanan Keluarga

Ambon, cengkepala.com – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Maluku gelar Gebyar Ketahanan Keluarga bertajup Keluarga Pada Momentum Strategis (Hari Keluarga) Tingkat Provinsi Maluku Tahun 2018. Kegiatan yang dihadiri langsung kepala perwakilan BKKBN provinsi Maluku Drs. Jufri Assagaf tersebut berlangsung di gedung Auditorium Xaverius, jalan raya Pattimura Ambon, Kamis (30/8).

Kepala perwakilan BKKBN, Drs.Jufri Assegaf, mengatakan, gebyar ketahanan keluarga tingkat provinsi tahun 2018 merupakan agenda tahunan berdasar UU 52 thn 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga.

“Maka salah satu program strategsi dari BKKBN yaitu program pembangunan keluarga yang didalamnya terdapat program bina keluarga balita, program bina keluarga remaja, program bina keluarga lansia dan program UPPKS (usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera),” kata Assegaf.

Assegaf mengakui, kegiatan hari ini bertepatan dengan masa purnabakti dirinya dalam instansi BKKBN maka dirinya memberi semangat kepada para kader untukk tetap melaksanakan kegiatan-kegiatan strategis nasional.

“Terutama bina keluarga balita dan remaja sehingga remaja kita terhindar dari pergaulan bebas, seks bebas maupun narkoba,” tegasnya.

Senada dengan Assegaf, kepala bidang keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga, Fredy Kastanya mengatakan, gebyar ketahanan keluarga sebagai bentuk orientasi penguatan-penguatan terhadap kelurga di Maluku.

“Agar keluarga-keluarga di Maluku mempunyai ketangguhan dalam menghadapi semua tantangan kehidupan melalui program bina keluarga balita, remaja, lansia, UPPKS, sehingga keluarga-keluarga bisa berpartisipasi dlm kegiatan dimaksud,” kata Fredy.

Menutup keterangan singkatnya, Fredy berharap, seluruh keluarga di provinsi Maluku bisa menyadari tetang delapan fungsi keluarga diantaranya fungsi agama, sosialisasi, pendidikan, reproduksi, sampai dengan fungsi pelestarian lingkungan.

“Delapan fungsi keluarga jika diterapkan secara baik, pasti keluarga pasti akan mengahsilkan generasi bekualitas. Jika keluarga kokoh bangsa ini juga akan kokoh, oleh sebab itu mulai dari sekarang kita tingkatkan ketahanan keluarga di maluku maupun secara nasional di indonesia,” kunci Fredy .

Pantauan cengkepala.com, kegiatan tersebut dihadiri oleh semua lintas sektor diantaranya, kepala-kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Program KB di 11 kabupaten/kota provinsi Maluku, mitra kerja provinsi Maluku, koalisi kependudukan untuk pembangunan provinsi Maluku, FABSEDU (Forum Antar Umat Beragama Peduli Kependudukan Provinsi Maluku), serta kepala dinas terkait dan para kader yang menjadi ujung tombak di lapangan.*** Reporter : Subandi Kaisupy | Editor : Fahrul

Views: 1