Payapo Dinilai Salah Pilih Pejabat Morekau
PIRU, Cengkepala.com – Bupati Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Moh.Yasin Payapo dinilai asal-asalan dalam menepatkan beberapa pejabat desa.
Hal ini tampak nyata di desa Morekao. Warga masyarakat setempat memprotes yang beberapa hari lalu, serta melakukan aksi demo sampai berlanjut dengan aksi pemalangan kantor desa setempat akibat dari penggunaan dana desa yang dinilai masyarakat tidak transparan.
“Keluhan masyarakat itu lebih diperparah dengan ada berita miring kalau pejabat desa yang merupakan istri pejabat camat Kecamatan Seram Barat itu adalah orang dekat bupati sehingga takan tergantikan apapun yang dia lakukan pasti mendapat tanggapan baik dari sang pemangku kekuasaan dalam hal ini bupati SBB,” ungkap salah satu warga desa yang namanya enggan dipublis namanya.
Bendahara desa Morekao Ester De Matital pun ketika di konfirmasi terkait anggaran Dana desa DD dan Alokasi dana desa ADD dirinya pun mengakui kalau hanya menjadi bendahara namun tidak memegang uang tersebut dan semuanya di pegang oleh sang pejabat. Sehingga hal ini yang membuat citra bupati SBB dengan slogan “Kase Bae Sbb” takan mungkin di capainya.
“Perlu diketahui saya memiliki jabatan sebagai bendahara hanyalah tameng saja, untuk melengkapi sturuktur desa saja, tapi persoalan keuangan saya tidak mengetahui apa apa, alias ditahan lansung oleh pejabat desa dan dikelola olehnya.
Maka dari masalah ini saya minta kepada bupati SBB, Moh Yasin Payapo agar segera panggil pejabat Morekao bila perlu dipecat dan angkat yang baru.** DK