Cengkepala

Ratusan Pelajar SBT Ikut “Talk Show” Oleh Yayasan Kesejahteraan Madani

Bula, Cengekapala.com – Sebanyak 200 peserta dari berbagai latar belakang ikut Talk Show dan Studi Kasus oleh Yayasan Kesejahteraan Madani (Yakesma)

Cabang Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) di Aula Kementerian Agaman Kabupaten SBT Sabtu, (28/7/2018). Peserta diketahui terdiri dari perwakilan siswa SMP, SMA, SMK, Mahasiswa, dan perwakilan organisasi KAMMI, HMI, GMNI, PMII yang ada di Kabupaten SBT.

Antusias peserta saat mengikuti talk show.** Foto/IM

Talk Show tersebut menghadirkan tiga narasumber utama diantaranya Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten SBT, Polres SBT dan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten SBT yang diwakili dr. Isna Sari Kelimagun. Dengan mengusung tema Bahaya Pergaulan Bebas dan Penyalagunaan Narkotika Prespektif Agama, Hukum positif/negara Kesehatan kegiatan akbar itu berjalan sukses.

Ketua Yayasan Kesejahteraan Madani Cabang Kabupaten SBT La Ode Ibrahim mengatakan, Kegiatan yang dilaksanakan merupakan inisiatif dari Yakesma cabang SBT atas kepirihatinan terhadap generasi muda di Indonesia dan lebih khusus di Kabupaten SBT.

“Kegiatan ini kami fokuskan kepada semua kalangan di Kabupaten SBT terutama pelajar dan mahasiswa di negeri ini secara khususnya, karena untuk pergaulan bebas sangat dampaknya luas dan dampak yang paling banyak adalah dampak negatif maka untuk itu di laksanakan kegiatan ini,” kata La Ode saat di wawancarai wartawan.

Pemateri dalam kegiatan talk show.** Foto/Im

Dikatakanya, Narkoba juga salah satu dari pergaulan bebas itu sendiri karena salah bergaul salah memilih teman yang terjerumus dalam belajar merokok kemudian minun minuman keras maka akan terjerumus ke narkoba. Karena narkoba juga ada perzinahan ada hamil di luar nikah kemudian ada sampai anak yang digugurkan.

“Seperti kita lihat dua bulan yang lalu kita lihat di media elektronik dan cetak yang sangat viral ada anak baru di lahirkan masih ada tali pusarnya di buangkan ke kali. Padahal kita lihat jika orang buang anak kucing saja itu di berikan pada tempat yang layak artinya bahwa sudah lebih berharga kucing ketimbang manusia. Padahal disisi yang lain banyak saudara kita yang menikah sampai saat ini belum punya anak,” kata La Ode.

Hal ini juga himbauan kepada pelajar dan mahasiswa kemudian. Dijelaskan, pihaknya juga memberikan apresiasi atas antusiasme peserta pro-aktif dalam agenda talk show.

“Sasaran kegiatan tersebut kepada pelajar dan mahasiswa. Kegiatan berikutnya akan di usahakan ke masyarakat karena mengingat anggaran pelaksanaan kegiatan yang masih sedikit saat ini,” pungkas La Ode.

Tampak ratusan pelajar penuhi ruangan talk show.**Foto/Im

Sementara itu Kapolres Kabupaten SBT yang di wakili Kanit Satuan Narkoba Idham Iksan Luhurima salah satu narasumber kegiatan tersebut mengungkapkan, kepolosian Kabupaten SBT khususnya satuan narkoba Porles SBT sampai sekarang saat ini selalu bekerja guna memberantaskan narkoba penyalagunaan narkoba yang ada di Kabupaten SBT.

“Kemarin pada bulan april kalau tidak salah katong (kami) ada tanggkap satu, dan itu kita serakan ke pihak tahanan informasi tindakan lanjutin Bapak Kaporles SBT dan sedia membarantas,” kata Luhurima usai kegiatan.

Lanjut Luhurima, Untuk itu kami dari Kepolosian terus memberantaskan hal ini di Kabupaten SBT agar bersih dan bebas narkoba.

Dikatakanya, Kejahatan narkoba di SBT tidak bagitu tinggi seperti di daerah-daerah lain tatapi andel-andel lain tetap di upayakan manjaga menggentipasi jangan sampai hal ini menjadi luar biasa hingga sampai menjadi kejahatan di kalangan para pemuda dan kalangan masyarakat di Kabupaten SBT.

“Saya apresiasi sekali antusiasme dari peserta karena yang namanya pemuda dan pelajar itu rasa ingin taunya tinggi dengan adanya rasa ingin tau ini kita sampaikan suatu kebenaran fakta-fakta mengenai narkoba hingga membuat mereka terhindar dari narkoba,” pungkas Luhurima.

Dari dampak hukum, agama, narkoba adalah sampah itu adalah moto utama yang kita harapkan. Saya juga apresiasi kepada panitia untuk mengadakan acara ini,” tutup Luhurima apresiasi panitia.**

Views: 4