Cengkepala

Tegas, Rumah Khusus di Dobo Bukan Untuk Kades

Dobo, Cengkepala.com– Kepala Dinas Perumahan dan permukiman Rakyat kabupaten kepulauan Aru Umar Rully Lonjo bantah Rumah Khusus oleh dinas Perumahan Rakyat diperuntukan hanya untuk kepala desa (Kades).

Rully Lonjo tegas, rumah khsuus tersebut akan menjadi media alternatif untuk memperpendek rentang kendali kepengurusan pemerintahan desa di kota kabupaten

“Artinya rumah khusus tersebut akan diserahkan kepada desa. Bukan kepala desa. Yang tersebar saat ini di kalangam masyarakat itu hoax, isu murahan. Sepenuhnya akan jadi milil desa bukan kepala desa,” tegasnya, Sabtu (02/01).

Dijelaskan, isu yang saat ini beredar dikalangan masyarakat kabupaten kepulauan Aru terkait dengan Pembagian Rumah Khusus yang disalurkan oleh dinas perumahan dan permukiman Rakyat kepada 50 kepala Desa itu hanyalah isu Hoax.

Mantan kepala dinas Nakertrans itu merincikan, rumah khusus belum diserahkan oleh pemerintah pusat kepada Pemerintah daerah maka rumah itu diperuntukkan untuk Desa bukan diberikan kepada kepala Desa maka rumah tersebut tidak ada penghuni tetap itu hanya dijadikan Rumah singgah bagi desa saja dan bukan diperuntukkan untuk kepala Desa.

Kembali ditegaskan, maksud dan tujuan kebijakan pemberian Rumah Khusus itu diperuntukkan untuk memperpendek rentang kendali karena Rata-rata kepala Desa maupun staf yang berurusan di kabupaten itu hanya menumpang di rumah orang sehingga tujuan ini untuk memperpendek rentang kendali dan menunjang kegiatan pemerintahan.

“Kami akan membuat tata tertib sehingga dikemudian hari tata tertib yang dibuat itu dilanggar maka, akan dilakukan Revisi SK Bupati yang telah dibuat maka orang tersebut dikeluarkan dari rumah tersebut karena melanggar tatib,” akuinya.

Persyaratan formil akan dibuat itu akan dibekap oleh peraturan Bupati sehingga jangka waktu tinggal juga apa pada peraturan tersebut itu juga sudah ada nama orang yang akan menempati jadi kalau siapapun dia baik itu kades silahkan saja tetapi rumah itu diperuntukkan untuk seluruh masyarakat desa tersebut jadi tidak memandang kaya maupun miskin tetapi rumah itu diperuntukkan bagi seluruh masyarakat jadi bukan milik kepala Desa sendiri.

“Intinya dalam pengresmian Rumah Khusus itu akan ada penanaman pohon yang berkualitas yang bisa bermanfaat bagi penghuni rumah itu yaitu pohon Rambutan, mangga dan pohon Pala sehingga baik dari sisi penghijauan dan juga manfaat itu sejalan itu sudah disiapkan,” jelasnya.

Dirinya berjanji, pada peresmian nanti kami akan mengundang semua masyarakat agar mereka memahami bahwa Rumah singgah mereka ada maka kalau ada keperluan atau ada yang sakit itu langsung ke rumah tersebut.***Janes

Views: 1