Cengkepala

Pemuda Ditikam OTK di Kawasan Mardika Hingga Tewas

Cengkepala.com – Kekerasan kembali terjadi di Kota Ambon. Kali ini terjadi dikawasan Pasar Mardika, Kecamatan Sirimau. Penikaman dilakukan Orang Tak Dikenal (OTK) terhadap korban seorang pemuda hingga mengakibatkan kematian. Informasi yang berhasil dihimpun media, peristiwa penikaman ini terjadi pada Sabtu (2/6) di kawasan jalan Pantai Mardika, Kecamatan Sirimau Kota Ambon.

Evakuasi korban**

Korban diketahui bernama Justin Simaela (22) pemuda asal Nusalaut. Korban terkena tikaman di bagian dada sebelah kiri. Saat ini, aparat kepolisian telah mengamankan dua pemuda berinisial A dan I dimana diduga salah satunya sebagai pelaku penikaman. Keduanya saat ini sementara menjalani pemeriksaan intensif penyidik unit 1 Satreskrim Polres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease.

Mayat korban dibawa ke RS Bhayangkara guna dilakukan otopsi baru kemudian dikembalikan kepada keluarga.

Melalui siaran pers yang diterima media ini, Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease AKBP Sutrisno Hady Santoso menyatakan kebenaran akan insiden naas tersebut.

“Benar ada peristiwa penikaman di kawasan Pantai Mardika dinihari tadi. Nyawa korban tak dapat tertolong. Kasus ini kita sudah kita tangani,”jelasnya.

Ditambahkan, terdapat dua pemuda yang diduga pelaku telah ditahan. Dua pelaku tersebut masing berinisial A dan I. “Keduanya sudah kita amankan dan saat ini sementara dalam pemeriksaan penyidik,” terangnya.

Dikronologiskan penikaman berawal saat korban Justin Simaela bersama seorang rekannya Alvianus Siahaya (21) warga Kudamati Lorong Cooker Kecamatan Nusaniwe menuju ke kawasan terminal Mardika pada Jumat (1/6/2018) sekitar pukul 23.00 WIT.

Mereka berdua bermaksud mencari pelaku Andi warga Desa Batu Merah hendak membicarakan permasalahan yang terjadi pada Rabu 23 Mei lalu sekitar pukul 21.00 WIT. Saat itu, Andi sempat mengeluarkan kata kotor kepada saudari Junet, salah satu saudara dari kakak ipar Alvianus Siahaya.

Namun pada saat keduanya tiba di pos jaga Terminal Mardika mereka tidak mendapati pelaku Andi. Sekitar dua jam kemudian tepatnya Sabtu (2/6/2018) pukul 01.00 WIT (Malam)  Andi datang ke pos jaga Terminal Mardika, namun tak lama kemudian bersama dengan salah seorang rekannya pergi menuju ke eks pasar Gotong Royong.

Tak lama kemudian Andi bersama beberapa rekannya kembali menuju TKP untuk persiapan makan sahur. Mereka sempat berpapasan dengan saksi dan korban. Kemudian saksi dan korban menemui pelaku. Selanjutnya saksi menyuruh korban menemui Andi untuk membicarakan masalah secara baik-baik. Namun dalam pembicaraan itu, tiba-tiba terjadi pertengkaran mulut antara korban dan Andi bersama rekannya.

Melihat pertengkaran itu, saksi hendak melerai namun tanpa disadari salah satu pelaku langsung menikam korban dengan benda tajam mengena pada dada sebelah kiri. Kerban sempat dilarikan ke Rumah Sakit namun nyawanya tidak tertolong.** Rul

Views: 5