Cengkepala

SMA Pulau Panjang SBT Kekurangan Guru IPA dan IPS

Bula, cengkepala.com – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Kecamatan Pulau Panjang kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) minim tenaga guru ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Ilmu Pengetahuan Alam. Pasalnya, sekolah yang didirikan sejak tahun 2013 itu, hanya memiliki tujuh orang tenaga guru pengajar, itupun satu orang guru PNS sementara enam lainya pegawai honorer.

Siswa-siswi SMA N Pulau panjang.**foto/sofyan

Aswan Kelian salah mahasiswa asal pulau panjang yang juga pemerhati pendidikan diwilayah tersebut menjelaskan, hingga saat ini, tidak ada perhatian penuh dari pemerintah Kabupaten SBT dalam hal dinas pendidikan.

“Dinas pendidikan SBT cuman duduk diam lalu melihat pendidikan di pulau panjang yang sudah 5 tahun ini tidak ada perubahan,” ucap Kelian.

Dia menuturkan, masalah hak dan kewajiban warga negara dan pemerintah di bidang pendidikan, sudah jelas tercantum pada bab 13 tentang pendidikan. Pasal 31 ayat (1) dan ayat (2). Yang menjelaskan tentang, tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran. Dan pemerintah mengusahakan penyelenggarakan satu sistem pengajaran nasional,yang di atur dengan undang-undang.

“Mestinya harus berjalan sesuai dengan hak dan kewajiban seperti yang dituangkan dalam lembaran-lembaran negara dalam hal ini undang undang,” tegasnya.

Selaku anak Negeri Pulau Panjang Desa Adeministratif Lalasa, Kelian mengharapkan kepala dinas pendidikan SBT untuk menindaklanjuti keluhan kurangnya tenaga guru yang ada di SMA Negeri Kecamatan Pulau Panjang.

“Ini masalah tanggung jawab seorang mahasiswa,sebagai agent of Change. Agen of analitis dan Sosial Of Control. Agen of change yang kita kenal dengan sebagai pembawa perubahan. Agent of Analitis sebelum bertindak harus menganalisis lebih jauh. Dan sosial of control yang dimanah seorang mahasiswa harus mengontrol antara masyarakat dengan pemerintah,” tutup dia tegas.***Sofyan

Views: 5