Cengkepala

Baku Lempar 2 Kelompok Pemuda di Kudamati Tadi Malam Padahal Berawal Dari Buah Mangga

Ambon, cengkepala.com – Karena buah Mangga, kini merembes hingga terjadi pertengkaran besar dua kelompok pemuda di jalan raya Dr Kayodoe, Kelurahan Kudamati ,Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, tepatnya diantara lorong rumah tingkat dan lorong farmasi, Jumat (2/02/2018).

Informasi yang dihimpun Wartawan dari Mapolres P.Ambon dan Pp Lease, Sabtu (3/02/2018), menjelaskan bentrokan antara kedua kelompok pemuda di Kelurahan Kuda Mati dipicu lantaran salah paham dan dendam.

Dijelasakan kronologis beberapa waktu lalu, Ronny Tuhumuri Cs (pemuda farmasi) melempar mangga yang ditegur oleh Benjamin Latul CS (pemuda rumah tingkat). Tidak terima dengan teguran tersebut, hingga berujung pada penganiayaan yang dilakukan oleh kelompok pemuda rumah tingkat terhadap salah satu pemuda farmasi atas nama Gilbert Sapulete.

Dari kejadian tersebut, meski sudah diproses namun timbul masalah baru yang terjadi sekitar pukul 19.15 WIT (jam 7) pada Jumaat malam. Hasil pemeriksaan saksi bentrokan kedua pemuda tersebut, Yoan Hukom (41) warga dusun Siwang menuturkan bahwa dirinya datang ke tempat ojek Kudamati Farmasi dengan tujuan untuk menagih uang setoran koprasi dari nasabahnya.

Tiba-tiba datang kelompok Pemuda Kudamati Rumah tingkat sekiranya 3 (tiga) orang yakni, David Halatu (membawa alat berupa kayu), Benjamin Latul alias Beny (Membawa alat berupa parang) dan melakukan pelemparan terhadap tempat ojek dan melakukan pengrusakan/membongkar meja tempat jualan adalah David Halatu. Karena kejadian mendadak tersebut mengakibatkan kelompok pemuda Farmasi melakukan perlawanan yang berujung pada saling lempar batu, yang mengakibatkan korban pada kedua kelompok.

Korban luka dan materil warga setempat pun tak ter-elakan. Kelompok Rumah Tingkat atas nama Baressy Hahalatu mengalami luka robek pada bagian kepala akibat lemparan batu. Dirinya menjelaskan bahwa ia bersama beberapa rekan rumah Tingkat sedang duduk di pangkalan ojek depan Lorong Rumah Tingkat. Sebelum kejadian ia melihat Librek sapulette dengan temannya, memboncengi salah satu rekan yang ia tidak kenal, melempar mengenai kepalanya sambil melajukan kendaraan, sehingga rekan korban tidak menerima baik dan melakukan pelemparan kearah Farmasi sehingga terjadi aksi saling lempar batu.

Sementara, Korban kelompok farmasi yakni, Rudolof Sapulete (53) mMenjelaskan bahwa dirinya dari rumah di Gudang Arang menuju Farmasi untuk membawa makanan buat ibunya. Pada saat tiba di Farmasi melihat aksi saling lempar batu sehingga dirinya bergabung bersama pemuda farmasi sehingga mengenai lemoaran batu pada bagian dahi kanan. Saat ini sementara dirawat di RSUD Kuda Mati Ambon.

Korban meterial yang berhasil dihimpun media ini diantarnya, dua buah meja tempat jualan, satu buah unit mobil merek kijang Avanza warna Hitam No. Pol. DE. 1078 AM, milik Yan Syalatua.

Kejadian tersebut berlangsung sekira 15 (lima belas) menit, kemudian diamankan Polsek Nusaniwe dan Res Ambon mengamankan Tkp dengan melepaskan tembakan Flas Ball sehingga massa membubarkan diri situasi aman.*** (Feb)

Views: 11