Berhasil Menjaring Aspirasi, Reses Wadjo Syarat Pendidikan Politik
Cengkepala.com – Masyarakat di Kecamatan Siritaun Wida Timur antusias menghadiri acara reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Seram Bagian Timur ( SBT), Bahrum Wadjo. Reses anggota frkasi Demokrat SBT di desa Salagur Air kecamatan Siritaun Wida Timur itu, syarat akan pendidikan politik sehat terhadap masyarakat desa. Selain memeberikan pemahaman politik yang baik, Wadjo juga berhasil menjaring aspirasi tentang kondisi desa dan berbagai masukan juga yang disampaikan masyarakat pada reses Masa Persidangan I Tahun 2018 tersebut.
Kegiatan Reses legislator Bahrum Wadjo berjalan lancar dan di sambut baik warga. Acara tersebut dihadiri Camat Siritaun Wida Timur, Imran Lewataka, tokoh masyarakat , pemuda, para guru dan juga kader dan simpatisan partai Demokrat. Kepada media ini, Kamis (10/05), Wadjo mengakui, Reses digelar tepat Rabu, 09/05/2018 kemarin.
Dalam paparannya dirinya menyatakan tegas tentang persoalan-persoalan yang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) yang harus diperjuangkan bersama.
“Dalam hal ini kita semua tau bahwa banyak persoalan yang belum terselesaikan seperti pendidikan dan kesehatan masih banyak pekerjaan rumah yang harus di selesaikan, kalo bapak ibu memang ada keluhuhan silahkan sampaikan pada kami nanti akan dibicarakan dan diperjuangkan untuk solusinya dalam rapat paripurna anggota dewan. Kami diberikan wewenang untuk menyampaikan persoalan langsung di depan Bupati. Suara kami (anggota dewan), suara saya adalah suara bapak ibu semua, maka apa yang bapak ibu keluhkan akan di perjuangkan,” ujarnya.
Dari 25 anggota Dewan, meski ada anggota yang tidak melakukan, sebagian besar anggota menjalankan dengan benar-benar memanfaatkan momen untuk mendengarkan harapan masyarakat yang berada di Daerah Pemilihan (Dapil) mereka masing-masing.
“Reses ini merupakan kewajiban bagi anggota DPRD. Setiap tiga bulan, anggota dewan turun ke Dapil untuk bertemu konstituen, menjaring informasi, menghimpun seluruhnya untuk kemudian disalurkan,” kata Wadjo di usai reses tersebut.
Dia menjabarkan, dari suara-suara masyarakat yang berhasil dihimpun melalui reses tersebut, kemudian akan direkap dan dibuat laporannya, diteruskan pada pimpinan di Dewan.
“Selanjutnya kita akan teruskan ke Bupati, yang kemudian Bupati meneruskan pada OPD terkait,” ujar anggota Dewan muda asal tanah Ukar Lean itu.
Disela-sela reses tersebut Wadjo mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk mensukseskan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) 2018. Caranya dengan memilih calon kepala daerah sesuai dengan hati nurani masyarakat, tanpa ada paksaan.
“Masyarakat di Provinsi Maluku dan Kabuoaten SBT secara keseluruhan harus ikut mensukseskan pelaksanaan pilkada serentak agar berlaangsung aman dan damai. Kedaulatan ada ditangan rakyat, jadi pilihlah sesuai dengan hati nurani,” kata Wadjo.
Banyak calon kepala daerah yang akan maju pada Pilgub Maluku 2018. Dirinya mengajak masyarakat yang hadir dan tak sempat menghadiri kegiatan reses tersebut untuk sama-sama memenangkan Said Assagaf dan Andeas Rentanubun dengan jargon Santun di pilkada maluku tahun 2018.
Jadi, tak usah menyebut kekurangan calon lain, sebab semua hanya manusia biasa, tak ada yang sempurna, Partai Demokrat ada di Santun maka siapa yang cinta saya mari sama-sama menangkan Santun, jika ada yang beda pilihan mari kita menjaga hubungan kita ini dengan baik guna kedamaian kehidupan kita” ujar Wadjo.
Wadjo juga mengingatkan, tensi politik di kabupaten SBT makin tinggi jelang 27 Juni 2018. Sehingga masyarakat diminta untuk tetap satu dalam perbedaan.
“Perbedaan itu indah dan jadi kekuatan kita untuk membangun daerah. Jadi, sebesar apapun perbedaan dalam pilihan politik, kita harus tetap jaga daerah ini tetap aman,” pungkas Wadjo**(IM)