Cengkepala

SD Inpres Sesar Kabupaten SBT Terendam Banjir Tepat Hari Terkahir UN

Bula, cengkepala.com – Sekolah Dasar (SD) Inpres Sesar Kecamatan Bula, terendam banjir akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Bula Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT).

Berdasarkan informasi yang diterima media ini, Minggu (06/05) menyebutkan, SD Inpres Sesar terendam banjir akibat luapan air dari sungai sejak jumaat (03/05/2018) malam hingga Sabtu (04/05/2018) kemarin. Ketinggian air mencapai lutut orang dewasa. Para guru dan puluhan siswa mengevakuasi sejumlah peralatan dan buku yang tergenang. Bahkan, air juga meluber ke jalan raya.

Meski dengan kondisi sekolah tergenang air, pelaksanaan Ujian Nasional (UN) SD Sesar di hari terakhir tetap berrjalan.

Salah satu staf Dinas Pendidikan Kabupaten SBT, Datu Karamah Siwasiwan saat meninjau lokasi Ujian Nasional 2018 tingkat SD bersama Kadis Pendidikan SBT Achmat Rumaratu, mengaku prihatin dengan terendamnya SD Inpres Sesar tersebut.

Sebab, sejak terendamnya wilayah itu, pihak pemerintah melalui Dinas terkait yakni Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) diminta untuk secepatnya menangani masalah tersebut.

“Sayang sekali anak-anak terkendala menuntut ilmu akibat banjir, mudah – mudahan pemerintah melalui dinas terkait dapat meninjau keadaan ini dan harapan kami pemerintah dapat mencari solusi soal banjir di daerah sini bukan saja di sekolah ini akan tetapi di seluruh desa ini,” ungkapnya.

Dikatakan Siwasiwan, pemerintah daerah dalam hal ini Dinas PU dan Bencana Alam jangan menutup mata soal kondisi yang di alami di sekolah itu.

“Lingkungan seperti begini apa lagi lingkungan sekolah. Masyarakat desa sesar saat ini resah melihan kondisi yang di alami anak-anak mereka saat ke sekolah di waktu pagi. Setiap kali datang hujan sudah pasti anak-anak di SD Inpres Sesar proses belajarnya terganggu di sekolah, kadang anak-anak di suruh pulang oleh guru-guru karena ruang kelas tidak dapat di pergunakan sebab semua ruangan terendam air,” kata Siwasiwan.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten SBT Achmat Rumaratu, mengatakan, walaupun banjir ujian tetap berlangsung. “Saya bersama tim juga turun ke lapangan untuk melihat kondisi sekolah secara langsung gua memastikan proses ujian,” ungkapnya.

Rumaratu mengatakan sebelumnya dari dinas pendidikan SBT menyiapkan beberapa skenario untuk menghadapi banjir saat ujian nanti. Misalnya, meminjam ruangan di sekolah lain. Hal ini di rencanakan sebelumnya karena di kwatirkan hujan di kota bula khususnya semakin parah dalam dua bulan terakhir ini.

“Intinya pelaksanaan ujian dari hari pertama hingga selesai tadi Sabtu, tidak terganggu karena sebelumnya kami sudah berupaya menyusun skenario dalam menghadapi hal-hal seperti banjir ini, bagaimana pun caranya kami tetap jalankan tugas negara,” kata Rumaratu.***(IM)

Views: 2