Ambon, cengkepala.com – Salah satu jemaah calon haji (JCH) Provinsi Maluku, yang berasal dari Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) atas nama Abdullah Rumbawa meninggal dunia usai menjalani prosesi ibadah wukuf di Arafah, Kamis (23/08) kemarin.
Sesuai laporan yang diterima cengkepala melalui Center Haji Kanwil Kemenag Provinsi Maluku menyebutkan Alm. Abdullah Rumbawa tergabung dalam rombongan kloter 11 JCH Provinsi Maluku. Penyebab wafatnya jemaah haji ini disebabkan karena penyakit jantung koroner.
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, H.Yamin saat dikonfirmasi mengungkapkan, Rumbawa meninggal dunia lantaran menderita sakit jantung koroner jenis paling umum dari penyakit jantung. Kondisi ini menghambat jumlah darah yang masuk ke jantung dan meningkatkan tekanan darah.
Dikatakan, tim medis dan petugas haji Provinsi Maluku, telah melakukan usaha untuk menyelamatkan Abdullah Rumbawa namun upaya yang dilakukan bersama berujung pada ajalnya di Kota Suci, tepat pukul 12.30 Waktu Arab Saudi (WIS).
Sebelumnya jemaah haji telah melakukan wukuf bersama seluruh jemaah haji Kloter 11 Provinsi Maluku. Setelah menjalani rangkaian ibadah haji itu Abdullah Rumbawa mengalami tekanan pada jantungnya hingga ajal menjemputnya. Dan Informasi tentang meninggalnya Bua juga telah disampaikan kepada pihak keluarga usai mendapatkan kabar dari Mekkah.
Yamin menyebutkan, dengan meninggalnya Bua menjadikan jumlah jemaah calon haji asal Seram Bagian Timur saat ini berkurang satu orang dari 100 menjadi 99 jemaah. Sementara jemaah haji lainnya masih dalam kondisi baik. Dikatakan JCH yang tergabung dalam kloter ini berjumlah seluruhnya 446 jemaah. Terdiri dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) sebanyak 104 orang, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) 100 orang, Kabupaten Maluku Tengah 129, Kota Tual 104, dan Kabupaten Maluku Tenggara sedikitnya berjumlah 9 orang.
Untuk diketahui selama musim haji tahun 1439 H / 201 M, tercatat hingga kini sudah dua jemaah haji asal Provinsi Maluku yang meninggal dunia di Arab Saudi, pertama atasan nama Bua Permata Uar bin Daing Matira JCH asal Desa Banda Eli Kei Besar Kabupaten Maluku Tenggara, yang meninggal pada Sabtu tanggal (04/08) karena menderita sakit hipertensi atau tekanan darah tinggi dan kelelahan, dan kedua Abdullah Rumbawa yang meninggal pada Kamis (23/08) disebabkan kerana serangan jantung. ** Rdks/(ASA)
