Untuk Maluku Lebih Baik, Pengusaha Dengan 100 Karyawan Ini Nyaleg DPR-RI

“Kalo mau cari uang, jangan ke DPR RI. Sebagai pengusaha selama 30 tahun dan memulai karir di politik, saya paham betul mekanisme tata kelolah adminstrasi negeri ini. Pengusaha dan usaha telah menghantarkan saya sampai ke tingkat ini. Tidak kurang dari 100 karyawan di perusahan saya. Kini saya mau buat lagi untuk Maluku seutuhnya melalui parlemen di DPR-RI.”

Ambon, cengkepala.com – Terapan pencapaian kemenangan seorang Victor Loupatty dalam perhelatan pemilihan legislatif 2019 terletak pada Tiga Kunci utama. Pertama strategi, Kedua kajian dan pendekatan rasional, dan Ketiga politik tanpa bergantung pada kekuatan finansial.

“Hubungan yang kita bangun dalam stakholder masyarakat itu merupakan sebuah hubungan yang telah dibangun dengan baik dari partai, dan masyarakat telah mengenal kami serta pak Victor,” ungkap Hamdani Laturua, ketua DPW partai NasDem provinsi Maluku saat menghadiri press confrence sekaligus rama tamah bersaman jurnalis dan calon anggota DPR-RI Victor Loupatty di hotel Amboina, Kamis Malam, (19/10).

Menyoal strategi kemenangan, dikatakan nanti kedepannya pihaknya akan paparkan strategi lebih mendetail lagi.

“Karena tidak mungkin jika kita belum biasa atau saling mengenal sudah memaparkan strategi pemenangan kita, oleh karena itu sampai saat ini kita baru bekerja selama 4 – 5 hari yang lalu,” akui Laturua.

Sementara calon anggota DPR-RI, Viktor Lopatty dalam kesempatan tersebut mengakui, dirinya dan sejumlah tim pemenang telah melakukan silahturahmi dengan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, kepala desa yang ada di 11 Kabupaten/Kota di Maluku.

“Puji tuhan semua menerima dengan baik, dengan ketulusan yang ada pada mereka, mereka memberikan dukungan kepada saya untuk maju DPR RI guna membenahi serta membawa suara rakyat Provinsi Maluku, di senayan” ungkap Loupatty.

Loupatty menyadari, dirinya kini telah masuk di habitat agak berbeda dari yang sebelumnya. Bahwasanya, dirinya tidak pernah terjun langsung dalam politik praktis. Lebih dari 30 tahun mengembangkan usaha pribadinya.

“Saya sendiri bukan politisi, Saya murni sebagai pekerja suwasta yang hampir 30 tahun mengeluti usaha saya ini,” akui Loupatty.

Loupatty yang biasa disapa Viktor itu merunutkan, sering berjalannya waktu, umur dan semangat saling berpacu maju. Baginya, terjun ke dunia politik dengan usia mapan serta sejuta pengalaman, adalah sebuah keberkahan dan bagian dari jalan Tuhan.

“Ini maksud tuhan untuk Saya. membangun Maluku untuk lebih baik lagi. Jadi kini saya hadir di tempat ini, tempat kelahiran saya ini, tak terlepas dari campur tangan Tuhan,” tegasnya.

Saya sejujurnya, lanjut Loupatty, masih menggumuli bahwa ini keinginan tuhan atau tidak, jangan kita berevoria yang akhirnya rakyat tidak akan merasa berguna dengan kehadiran kita.

Ini merupakan kali pertama saya di undang Partai Nasdem untuk bersedia untuk di calonkan. Saya sendiri tidak tau merasa sanggup atau tidak menerima undangan ini tapi akhirnya memutuskan menerima ajakan mulia ini, dan mengikuti semua proses sampai pada akhir April nanti dan mengalir saja dan untuk awal ini saya masih dalam tahap memperkenalkan diri.

“Siapa saya, dari mana saya berasal, profesi saya sebenarnya apa. Kalo masyarakat mengangap saya pantas, puji Tuhan jika tidak yah, tidak apa-apa mungkin saya belum di takdirkan untuk membangun Maluku,” jelas Viktor.

Karena untuk membangun Maluku itu, tidak menajdikan bangku DPR RI sebgai ladang mencari uang, tapi itu merupakan ladang pengabdian yang di pertangung jawabkan bagi masyarakat Maluku dan Tuhan tentunya.

Diakhir keterangan persnya, dirinya pertegas, bahwa Maluku merupakan daerah yang tertingal jauh dari daerah lain. Tidak muluk-muluk, tapi harapannya Maluku itu lebih baik lagi. Dari segi usaha, dirinya akan berusaha menciptakan lapangan pekerjaan bagi anak Maluku untuk membuat masyarakat maluku sejahtera.

“Perioritas saya mensejahtrakan anak daerah khususnya anak muda Maluku. Tentu saja di DPR RI kita punya kemampuan komunikasi itu, jadi kita harus bekerja maksimal untuk memberdayakan tokoh-tokoh masyarakat di Maluku untuk bersaing di kanca Nasional,” pungkasnya.** QM

Views: 3