15 Tempat Wisata di Maluku Ini Wajib di Kunjungi

Cengkepala.com – Maluku merupakan sebuah provinsi tertua yang ada di Indonesia. Dunia internasional, provinsi ini terkenal dengan nama Moluccas atau Molukken. Maluku telah terkenal dalam peradaban dunia karena dalam catatan tablet tanah liat yang di temukan di Persia, Mesopotamia dan Mesir, disebutkan bahwa Maluku merupakan sebuah provinsi di Indonesia yang kaya akan rempah-rempahnya seperti Cengkih  dan Pala.

Tak hanya itu saja, Maluku juga terkenal dengan penghasil intan. Ambon kota kecil yang menjadi pusat pemerintahan provinsi. Sebagai ibukota, Ambon sebuah kota yang terkenal dengan julukan manise, yang artinya Ambon yang indah.  7 September 1575 di peringati sebagai hari jadi kota Ambon.

Adapun agama yang paling banyak di anut oleh masyarakatnya ada 3 yaitu Islam, Protestan dan Katolik. Kota Ambon merupakan sentra dari kepulauan Maluku yaitu menjadi pusat pelabuhan, pariwisata dan pendidikan.

Propinsi Maluku dan khususnya kota Ambon menjadi salah satu pusat wisata bahari di Indonesia bagian timur. Disini banyak sekali bisa dijumpai pantai-pantai yang masih alami yang belum terjama. Paling terkenal dan sudah mendunia adalah Pantai Ora, dan Kepulauan Kei.

Redaksi cengkepala.com akan merangkum spot wisata menarik apa saja di propinsi Maluku kali ini.

Kepulauan Kei (Kai)

Kepulauan yang terdiri dari 287 pulau besar dan kecil, pulau utamanya antara lain Pulai Kai Kecil (Nuhu Roa), Pulau Dullah, dan Pulau Kai Besar. Pantai Pasir Panjang di Pulau Kai Kecil merupakan pantai favorit karena pasirnya sangat halus, putih, dan bersih. Air laut yang biru menyatu dengan pemandangan pohon-pohon kelapa yang hijau di tepi pantai. Sedangkan Pulau Kai Besar lebih terkenal dengan pantai yang menjadi habitat berbagai jenis burung. Di Pulau Kai Besar ini juga terdapat desa-desa tradisional yang sangat menarik.

Ora Beach

Ora beach atau pantai Ora terletak di Pulau Seram, Maluku Tengah. Inilah surga dunia. Tak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk mendapatkan suasana yang damai dengan pemandangan alam (khususnya pantai) yang sangat indah.Pantai Ora memang sangat menawarkan keindahan alam yang tiada duanya, satu lagi bukti untuk para wisatawan diluar sana bahwa indonesia mempunyai pantai yang indah. Sejauh mata memandang, pesona keindahan pantai ini layak disejajarkan dengan pantai-pantai indah lainnya seperti Pantai Boracay di Filipina atau Pantai Bora-Bora di Samudera Pasifik.

Bandaneira

Bandaneira merupakan satu-satunya kota di Kepulauan Banda. Bandaneira terletak di Pulau Neira yang ternyata sudah memiliki bandar udara, meskipun kecil. Kawasan Bandaneira ini kerap didatangi turis mancanegara karena keindahan alamnya. Keindahan pemandangan di bawah lautnya memang tiada tandingan. Selain itu, Bandaneira juga menyimpan sejarah karena dulunya banyak orang Eropa mendirikan rumah-rumah besar di sini. Namun kini Bandaneira cukup lengang, namun justeru menarik banyak wisatawan.

 

Nusa Pombo

Nusa Pombo merupakan pulau tak berpenghuni yang berlokasi sekitar satu jam perjalanan menggunakan speed boot dari pelabuhan di Ambon. Karena di Nusa Pombo tidak ada penduduknya, jadi tidak ada makanan atau minumam di sana, anda harus menyiapkan perbekalan sendiri jika ingin mengunjungi pulau ini. Anda bisa menginap di pulau ini dengan mendirikan tenda, persiapkan perbekalan yang anda butuhkan dengan teliti, dan siapkan diri anda untuk berpetualang di Nusa Pombo. Anda bisa melakukan berbagai petualangan wisata yang menyenangkan di sini, diantaranya berenang, menyelam untuk menikmati pemandangan laut, dan juga trekking mengelilingi pulau. Pulau ini benar-benar cocok untuk anda yang menyukai petualangan alam.

Pantai Liang 

Pantai yang juga disebut Pantai Hunimua ini pernah dinobatkan oleh PBB sebagai pantai terindah di Indonesia pada tahun 1991. Tentu hal ini bukan tanpa alasan, tempat wisata di Ambon ini memiliki hamparan pasir putih dipadu dengan air jernih kebiruan yang membuat Anda tak pernah bosan menikmati keindahannya. Ombak di pantai ini tidak terlalu besar sehingga cocok untuk bermain air. Jika tak ingin basah, Anda bisa berjemur di pasirnya yang landai. Selan itu, deretan pohon rindang yang berjajar di tepi pantai bisa Anda gunakan untuk berteduh sambil menikmati kuliner setempat. Tempat wisata ini terletak di Desa Liang, Kecamatan Salahutu, atau sekitar 40 km dari pusat kota Ambon. Untuk bisa masuk Pantai Liang, Anda harus membayar 15.000 Rupiah.

Pantai Natsepa

Pantai Natsepa berada di Kecamatan yang sama dengan Pantai Liang, yaitu Kecamatan Salahutu. Air di Pantai Natsepa sangat jernih hingga anda bisa melihat ikan yang berenang di dalamnya. Anda bisa memancing di sini dari tepi pantai, jika anda bosan menunggu alat pancing tersangkut ikan, anda bisa menyewa perahu dan mengelilingi laut sambil memancing di atas perahu. Makanan sekitar pantai yang paling terkenal adalah rujak khas Natsepa, anda rugi jika jauh-jauh datang ke Pantai Natsepa tidak mencoba rujak tersebut. Jika anda tidak menyukai rujak dan ingin mencoba ikan segar dari Netsapa, anda bisa datang ke pasar ikan yang berjarak 700 meter dari Pantai Natsepa.

Pantai Pintu Kota

Pantai Pintu Kota adalah ikon dari wisata Ambon, banyak wisatawan yang mengunjungi pantai ini setiap harinya. Pantai Pintu Kota di penuhi oleh batu-batu karang yang indah, tidak terlihat pasir putih seperti pada Pantai Natsepa dan Pantai Liang. Di Pantai ini terdapat tebing karang yang menjorok ke laut dan dibawahnya memiliki lubang yang terlihat seperti pintu, tebing yang dihantam oleh ombak malah menambah keindahan pantai, hal tersebutlah yang menjadi keistimewaan dari Pantai Pintu Kota. Banyak calon pasangan penganting yang memanfaatkan keindahan tebing tersebut sebagai lokasi foto pre wedding mereka. Jika anda lelah setelah berkeliling menikmati pemandangan, anda bisa beristirahat sejenak sembari menikmati makanan yang dijual di sekitar pantai.

Pantai Santai

Sama seperti namanya, Pantai Santai cocok untuk anda yang ingin bersantai setelah lelah bekerja atau belajar. Sembari menikmati keindahan pantai, anda bisa memesan pisang goreng dan teh hangat yang menjadi menu favorit pengunjug pantai. Di tempat ini anda juga bisa menikmati keindahan alam bawah laut dengan menyelam dan snorkeling, jika anda tidak ingin repot-repot membawa peralatannya anda dapat menyewa peralatan menyelam dan snorkeling langsung di tempat. Pantai Santai berada kurang lebih 16 KM dari pusat kota Ambon, tepatnya di Desa Latulahat. Disekitar pantai banyak penginapan yang siap untuk anda gunakan jika anda masih ingin menjelajahi keindahan Pantai Santai keesokan harinya.

Pulau OSI

Pulau Osi merupakan sebuah pulau yang terletak di Kabupaten Seram Barat, Provinsi Maluku. Pulau Osi memiliki Luas Daerah sekitar 9 Ha dengan panjang sekitar 600 meter dan lebar sekitar 200 meter. Pemandangan pantai di Pulau Osi sangat menarik. Airnya sangat jernih seolah kita sedang melihat aquarium raksasa. Karena begitu jernih air nya, kita bisa melihat dengan mata telanjang ikan yang berwarna-warni di dasar laut tak ketinggalan juga bintang laut yang bertaburan di dasar.

Pantai Ngurtafur 

Pantai Ngurtafur, terletak di Pulau Warbal, Kepulauan Kei. Tepatnya di sebelah barat Pulau Kei Kecil. Pulau Warbal sendiri diapit oleh beberapa pulau lain, menjadikannya pulau dengan perairan yang cenderung tenang dan lebih terlindung. Jadi tidak heran, Pantai Ngurtafur pun juga dapat dikunjungi hampir sepanjang tahun tidak peduli air pasang tengah naik. Dengan kontur membelah lautan, Ngurtafur memang mirip gosong panjang yang menyatu dengan Pulau Warbal.

Pulau Bair 

Pulau Bair, Kota Tual, Provinsi Maluku, mungkin masih menjadi nama asing bagi banyak orang di Indonesia. Namun perlahan tapi pasti, keindahan pulau tersebut kini mulai di sejajarkan dengan Kepulauan Raja Ampat, di Papua Barat. Pulau ini dengan demikian menjadi tempat asyik untuk berwisata bahari. Bukan saja untuk berselfie dengan latar belakangnya yang menawan, tapi juga kegiatan menyelam, snorkel, dan mamancing. Pulau ini terlindungi oleh gelombang laut sehingga cocok untuk berperahu kano dan jetski. Sekilas Pulau Bair mirip dengan Raja Ampat, Papua. Atau bisa saja disebut sebagai Raja Ampatnya Maluku.

Pulau Ohoieu

Pulau Ohoieu juga merupakan lahan mencari ikan bagi warga setempat. Warga desa Ngilngof kerap menjaring ikan di perairannya, selain juga memetik kelapa dari pohon-pohonnya. Perairan Ohoieu juga adalah lahan budidaya rumput laut bagi mereka. Pulau ini juga kerap di datangi oleh warga desa Selayar dan dusun Namar untuk turut menikmati hasil alamnya.  Pulau yang kerap berubah bentuknya ini berada tak jauh dari kota Tual, ibukota dari kabupaten Maluku Tenggara. Sebuah kota yang meski tak seramai kota-kota lain di Maluku seperti Ambon, Ternate atau Tidore, namun menyimpan berjuta kearifan luhur dan di berkahi oleh panorama menawan di sekitarnya.

Ngurbloat pantai

Bila di bahasa Indonesia-kan Ngurbloat berarti pantai yang panjang. Bentangan 3 KM pasir pantai dan latar belakang alamnya memang jadi selalu jadi sorotan pelancong dan wisatawan. Ngurbloat sebenarnya lebih cocok bagi para pendamba sebuah ketenangan. Di Kei Kecil, Ngurbloat bukan satu-satunya destinasi yang bisa didatangi.

Pulau Kisar pulau kisar

Pulau yang berada di bagian terluar Indonesia ini memang jarang terdengar namanya. Namun barisan pantai yang dimilikinya serta pesona keunikan lokal budaya dan masyarakatnya layak di jadikan sebuah destinasi budaya. Pulau ini bernama Kisar. Lokasi nya adalah juga pembatas bagi wilayah Indonesia dan Timor Leste.

Pulau Saparua

Pulau Saparua merupakan bagian dari Kepulauan Lease. Pulau Saparua ini terkenal karena merupakan tanah kelahiran pahlawan Pattimura. Selain memiliki pantai yang indah, Pulau Saparua juga memiliki Benteng Duurstede yang dibangun Belanda pada tahun 1676. Di dekatnya ada Pantai Waisisil yang dulunya menjadi lokasi peperangan antara Belada dan pasukan Pattimura. Tidak jauh dari situ juga ada Gua Tujuh Puteri yang memiliki kolam renang di dalamnya. *** (RUL -Amabeltravel.com)

Views: 5